1. Suatu adonan krupuk dibuat dengan mencampur terigu, tepung beras, dan tepung tapioka dengan perbandingan 3 : 4 : 5. Jika seorang pembuat krupuk ingin membuat krupuk sebanyak 60 kg. Maka tepung tapioka yang dibutuhkan adalah .... kg
a. 20
b. 22
c. 25
d. 30
Pembahasan
Untuk mengetahui jumlah masing-masing caranya dengan menjumlahkan angka perbandingan yaitu 3 + 4 + 5 = 12. Angka 12 jadikan penyebut dan 60 adalah angka nyata (pengali)
Angka perbandingan tapioka = 5
Tepung tapioka yang dibutuhkan = 5/12 x 60
Tepung tapioka yang dibutuhkan = 25 kg
Jawaban : c
2. Uang Tina : uang Talita = 4 : 7. Selisih uang mereka Rp 15.000,00. Jika uang Tina Rp 20.000,00, maka uang Talita ....
a. Rp 35.000,00
b. Rp 37.000,00
c. Rp 40.000,00
d. Rp 45.000,00
Pembahasan
Angka perbandingan uang Tina = 4
Angka perbandingan uang Talita = 7
Yang diketahui adalah selisih uang mereka yaitu Rp 15.000,00 (angka nyata) maka cari selisih angka perbandingan uang Tina dan Talita yaitu 7 - 4 = 3. Angka 3 jadikan penyebut.
Jadi uang Talita = 7/3 x Rp 15.000,00
Uang Talita = Rp 35.000,00
Jawaban : a
a. Rp 1.000.000,00
b. Rp 1.200.000,00
c. Rp 1.250.000,00
d. Rp 1.500.000,00
Pembahasan
2/5 = Rp 500.000,00
Tabungan Farhan seluruhnya = 5/2 x Rp 500.000,00
Tabungan Farhan seluruhnya = Rp 1.250.000,00
Jawaban : c
4. Uang pak Wisnu : uang pak Hari = 7 : 5. Selisih uang mereka Rp 2.500.000,00. Uang pak Hari ....
a. Rp 5.500.000,00
b. Rp 5.750.000,00
c. Rp 6.000.000,00
d. Rp 6.250.000,00
Pembahasan
Diketahui selisih uang mereka Rp 2.500.000,00, karena yang diketahui angka selisih maka cari selisih angka perbandingan yaitu 7 - 5 = 2. Angka 2 jadikan penyebut.
Jadi uang pak Hari = 5/2 x Rp 2.500.000,00
Uang pak Hari = Rp 6.250.000,00
Jawaban : d
5. Rasio kelereng Andi : Budi : Iwan = 8 : 15 : 17. Jika selisih kelereng Budi dan Iwan adalah 30 butir, maka jumlah kelereng mereka adalah ....
a. 600
b. 630
c. 650
d. 700
Pembahasan
Diketahui selisih kelereng Budi dan Iwan 30 butir (angka nyata/ pengali). Karena yang diketahui adalah selisih, maka cari selisih angka perbandingan milik Budi dan Iwan yaitu 17 - 15 = 2. Angka 2 jadikan penyebut. Untuk mencari jumlah kelereng mereka, maka jumlahkan semua angka perbandingan yaitu 8 + 15 + 17 = 40. Angka 40 jadikan pembilang.
Jadi jumah kelereng mereka = 40/2 x 30 = 600
Jawaban : a
6. Perbandingan buku Ayu : Dewi = 2 : 3 dan buku Dewi : Linda = 4 : 7. Nilai perbandingan buku Ayu : Dewi : Linda adalah ....
a. 6 : 10 : 18
b. 8 : 12 : 21
c. 9 : 10 : 21
d. 9 : 12 : 24
Pembahasan
Untuk mengerjakan perbandingan bertingkat, samakan angka perbandingan milik Dewi.
Jadi nilai perbandingan buku Ayu : Dewi : Linda = 8 : 12 : 21
Jawaban : b
7. Jika A : B = 2 : 3 dan B : C = 4 : 5, maka A : C = ....
a. 6 : 12
b. 7 : 15
c. 8 : 15
d. 12 : 15
Pembahasan
Untuk mengerjakan perbandingan bertingkat, samakan angka perbandingan milik B.
Jadi A : C = 8 : 15
Jawaban : c
8. Perbandingan uang A dan B adalah 2 : 5, sedangkan perbandingan uang B dan C adalah 3 : 4. Jika jumlah uang mereka bertiga Rp 1.230.000,00, maka selisih uang A dan C adalah ....
a. Rp 380.000,00
b. Rp 400.000,00
c. Rp 420.000,00
d. Rp 460.000,00
Pembahasan
Untuk mengerjakan perbandingan bertingkat, samakan angka perbandingan milik B.
Karena yang diketahui adalah jumlah uang mereka, maka jumlahkan semua angka perbandingan yaitu 6 + 15 + 20 = 41. Angka 41 jadikan penyebut.
Selisih A dan C = 20 - 6
Selisih A dan C = 14
Maka selisih uang A dan C = 14/41 x Rp 1.230.000,00
Selisih uang A dan C = Rp 420.000,00
Jawaban : c
9. Perbandingan uang Wati dan Novi adalah 2 : 3, sementara itu perbandingan uang Novi dan Indah 4 : 5. Jika jumlah uang mereka adalah Rp 3.500.000,00, maka banyaknya uang Wati adalah ....
a. Rp 800.000,00
b. Rp 850.000,00
c. Rp 900.000,00
d. Rp 950.000,00
Pembahasan
Untuk mengerjakan perbandingan bertingkat, samakan angka perbandingan milik Novi.
Diketahui jumlah uang mereka Rp 3.500,00. Karena yang diketahui jumlah uang mereka, maka jumlahkan semua angka perbandingan yaitu 8 + 12 + 15 = 35. Angka 35 jadikan penyebut.
Jadi uang Wati = 8/35 x Rp 3.500.000,00
Uang Wati = Rp 800.000,00
Jawaban : a
10. Perbandingan berat gabah yang diperoleh pak Slamet dan pak Sugi ketika panen adalah 7 : 8 sedangkan perbandingan berat gabah yang diperoleh pak Sugi dengan pak Yadi adalah 9 : 10. Jika berat gabah yang didapat ketiganya adalah 21,5 ton, maka berat gabah yang diperoleh pak Slamet, pak Sugi, dan pak Yadi adalah .... kwintal
a. Pak Slamet 60 kw, pak Sugi 70 kw, pak Yadi 75 kw
b. Pak Slamet 62 kw, pak Sugi 73 kw, pak Yadi 80 kw
c. Pak Slamet 63 kw, pak Sugi 72 kw, pak Yadi 80 kw
d. Pak Slamet 65 kw, pak Sugi 75 kw, pak Yadi 85 kw
Pembahasan
Untuk mengerjakan perbandingan bertingkat, samakan angka perbandingan milik Pak Sugi.
Diketahui jumlah gabah yang didapat ketiganya 21,5 ton jadikan kwintal = 215 kw. Untuk mengetahui jumlah masing-masing caranya dengan menjumlahkan angka perbandingan yaitu 63 + 72 + 80 = 215. Angka 215 jadikan penyebut dan 21,5 ton = 215 kw adalah angka nyata (pengali).
Pak Slamet = 63/ 215 x 215 kw = 63 kw
Pak Sugi = 72/215 x 215 kw = 72 kw
Pak Yadi = 80/215 x 215 kw = 80 kw
Jawaban : c
MUATAN PPKn
Berbagai contoh keberagaman wirausaha
Setiap orang melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, ada yang bekerja dengan orang lain, ada juga yang membuka wirausaha sendiri. pemilik wirausaha harus memiliki sikap-sikap tertentu dalam menjalankan usahanya agar berhasil
Sikap wirausaha
Ciri dan sifat watak seorang wirausahawan yang dapat diangkat dari kegiatannya sehari-hari, sebagai berikut:
- Disiplin=>Arti dari kata disiplin itu sendiri adalah ketepatan komitmen wirausahawan terhadap tugas dan pekerjaannya. Ketepatan yang dimaksud bersifat menyeluruh, yaitu ketepatan terhadap waktu, kualitas pekerjaan, sistem kerja dan sebagainya.
- Komitmen Tinggi=>Komitmen adalah kesepakatan mengenai sesuatu hal yang dibuat oleh seseorang, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Dalam melaksanakan kegiatannya, seorang wirausahawan harus memiliki komitmen yang jelas, terarah dan bersifat progresif (berorientasi pada kemajuan)
- Jujur=> Kejujuran merupakan landasan moral yang kadang-kadang dilupakan oleh seorang wirausahawan
- Kreatif dan Inovatif =>Untuk memenangkan persaingan, maka seorang wirausahawan harus memiliki daya kreativitas yang tinggi.Daya kreativitas tersebut sebaiknya dilandasi oleh cara berpikir yang maju, penuh dengan gagasan-gagasan baru yang berbeda dengan produk-produk yang telah ada selama ini di pasar.
- Mandiri=> Seseorang dikatakan “mandiri” apabila orang tersebut dapat melakukan keinginan dengan baik tanpa adanya ketergantungan pihak lain dalam mengambil keputusan atau bertindak, termasuk mencukupi kebutuhan hidupnya, tanpa adanya ketergantungan dengan pihak lain.Pada prinsipnya seorang wirausahawan harus memiliki sikap mandiri dalam memenuhi kegiatan usahanya
MUATAN BAHASA INDONESIA
Membuat dan melengkapi formulir
Penugasan ; Siswa-siswi kelas VI.D membuat formulir pendaftaran anggota dokter kecil
Membuat dan melengkapi formulir
Penugasan ; Siswa-siswi kelas VI.D membuat formulir pendaftaran anggota dokter kecil
0 komentar:
Posting Komentar